Air laut memiliki sifat korosif yang cenderung merusak, terutama untuk benda-benda seperti logam. Jika benda yang terbuat dari logam tenggelam ke dalam laut bisa dipastikan benda tersebut akan rusak. Lalu jika benda elektronik tenggelam ke laut selama dua tahun, tentu bisa dibayangkan apa yang akan terjadi.
Rusak. Tak berfungsi.
Itulah yang pasti terlintas di pikiran ketika benda elektronik berada di dalam laut selama dua tahun. Tetapi tidak dengan sebuah kamera milik seorang mahasiswa sebuah universitas di Tokyo, Jepang, bernama Serina Tsubakihara.
Seperti yang dilaporkan Ubergizmo, kamera tipe G12 ini ditemukan oleh seorang anak sekolah dari Taiwan yang sedang berkarya wisata dan ikut melakukan kegiatan membersihkan pantai. Pada saat membersihkan pantai itulah seorang anak menemukan sebuah benda yang tertutupi teripang.
Setelah diamati, benda tersebut ternyata sebuah kamera yang telah ditutupi oleh casing waterproof. yang cukup mengejutkan, ketika casing tersebut dibuka, kamera tersebut ternyata masih bisa berfungsi dengan normal. Bahkan baterainya pun masih bisa diisi daya.
Kemudian penemuan kamera tersebut diunggah ke media sosial dan kurang dari 48 jam kemudian pemilik asli kamera ini pun mengetahui peristiwa tersebut. Dan tak lama kemudian kamera ini kembali ke pemilik aslinya setelah dua tahun.
Terlepas dari hal tersebut, casing waterproof yang digunakan untuk pada kamera tersebut bisa dibilang sangat handal. Meski tertutup teripang di seluruh permukaannya, air laut bisa dibilang hampir tak bisa masuk karena kamera dan baterainya masih berfungsi dengan baik.
1 Comments
wow emejing banget bang masih bisa selamat tu kamera
ReplyDeletesolder infrared