Auto-Bully, Smartphone ini Punya Dua Notch di Bagian Depan

Sebenarnya perdebatan tentang adanya notch pada smartphone ini sudah tidak perlu diperpanjang lagi. Walaupun memang ada dua sisi yang berlawanan; di satu sisi berguna untuk menempatkan berbagai sensor ataupun juga kamera depan, tetapi di sisi lain notch ini terlihat mengganggu tampilan estetika smartphone tersebut.

Sharp, sebuah pabrikan yang mungkin biasanya terdengar di industri televisi tiba-tiba membuat perdebatan tentang notch ini kembali menghangat. Bukan hanya memberikan pendapat atau opininya, Sharp yang memang sudah memiliki beberapa produk smartphone ini ternyata merilis smartphone baru yang memiliki notch ganda. Uniknya lagi - jika bukan dibilang aneh - ukuran dua notch ini berbeda.

Notch atas digunakan untuk menempatkan kamera depan, sementara notch di bagian bawah digunakan untuk memberikan ruang yang lebih untuk menempatkan tombol home atau sensor sidik jari. Sharp Aquos R2 Compact, begitu smartphone ini disebut, seolah dengan sengaja - bukan hanya dengan namanya yang sulit diucapkan - menempatkan dua notch untuk menarik perhatian. Entah itu perhatian pujian - yang rasanya sangat sulit terjadi - dan perhatian untuk Auto-Bully.

Tetapi nama Compact ini memang bukan tanpa alasan karena memang smartphone ini memiliki ukuran layar yang terbilang kecil untuk sebuah smartphone yang memiliki notch dan kekinian, yaitu hanya 5,2 inchi saja. Layarnya sendiri terbilang mengesankan, yang mana hal itu bukan kejutan lagi mengingat Sharp ini cukup ahli dalam hal layar.

Bahkan jika memang smartphone ini akan mendapatkan auto-bully, jeroan smartphone ini akan langsung membuat kagum karena ternyata Sharp Aquos R2 Compact ini menggunakan chipset Snapdragon 845 dengan dukungan RAM 4GB dan memori internal 64GB. Sistem operasinya pun sudah menggunakan Android 9.0 Pie terbaru. Masih auto-bully?

Sepertinya begitu, karena Sharp Aquos R2 Compact ini masih dibekali baterai yang lumayan kecil yaitu hanya 2.500mAh saja. Sementara kameranya masing-masing beresolusi 8MP di bagian depan dan 22,6MP di bagian belakang. Untungnya, smartphone kece dengan dua poni nyeleneh ini sepertinya tak masuk Indonesia, dan Jepang menjadi yang pertama kebagian smartphone ini. Untuk harganya belum ada informasi yang lebih detail.

Tertarik?