Setelah mencatatkan kesuksesan yang cukup memuaskan melalui smartphone pertamanya setelah resmi menjadi brand independen, Redmi kembali siap menghebohkan penggila gadget dunia dengan bersiap merilis smartphone baru lagi. Smartphone ini, seperti yang telah diduga banyak orang adalah Redmi Note 7 Pro. Diperkirakan Redmi Note 7 Pro ini akan mulai unjuk gigi di bulan Februari mendatang.
Sebagai versi Pro dari smartpone sebelumnya, Redmi Note 7 Pro memiliki beberapa perbedaan yang menjadikannya lebih baik daripada versi Note 7 basic. Diantaranya yang paling terlihat adalah penggunaan Snapdragon 675 - akan menjadi smartphone pertama yang menggunakan chipset ini - yang tentu saja di atas kertas lebih baik daripada Snapdragon 660 milik Redmi Note 7.
Kemudian untuk kameranya, kamera dengan resolusi 48 megapixel untuk saat ini adalah yang terbesar sehingga Redmi Note 7 Pro juga akan memiliki kamera dengan resolusi ini sama dengan Redmi Note 7. Bedanya adalah pada Redmi Note 7 Pro sensor yang akan digunakan adalah sensor kamera buatan Sony, yaitu Sony IMX586 alih-alih sensor Samsung.
Penggunaan Snapdragon 675 pada Redmi Note 7 Pro ini kemungkinan besar adalah untuk tetap menjaga harganya yang tetap terjangkau. Snapdragon 710 mungkin memang akan lebih powerful dan superior daripada Snapdragon 660 tetapi Redmi memilih untuk menggunakan Snapdragon 675. Bagi penggemar Redmi yang penggila spek, tak perlu khawatir karena Redmi beberapa waktu lalu pernah berkata akan merilis smartphone dengan chipset kelas flagship.
Sementara itu untuk informasi harga, bocoran dari sebuah akun di Weibo yang dilansir dari GSMArena, harga yang ditawarkan untuk Redmi Note 7 Pro ini kurang lebih akan berkisar diantara angka $205 sampai $220 atau kurang lebih antara Rp 2,9 jutaan sampai Rp 3,2 jutaan. Masih cukup terjangkau dan berpotensi menggoyang pasar smartphone kelas mid-level.
No comments:
Post a Comment