Tak Cukup Satu, ZTE Punya Smartphone Dengan Dua Notch

Jika ada brand yang cukup "cuek" dengan perdebatan mengenai notch - pro dan kontra - mungkin itu adalah ZTE. Ketika banyak orang yang menganggap bahwa keberadaan notch cukup mengganggu tampilan, ZTE memilih untuk menambahnya menjadi dua.


Melalui smartphone ini, ZTE bahkan juga memilih untuk tidak terlalu hype dengan isu-isu full-screen display pada smartphone. Tentu mereka memiliki alasan tersendiri untuk hal itu, dan tentunya juga mereka pasti juga memiliki interpretasi sendiri terkait dengan full-screen display.

Lalu bagaimana dengan smartphone dual notch ini?

Secara umum, tampilan dari ZTE Iceberg - begitu smartphone dengan dual-notch ini disebut - sangat menarik. Smartphone ini bahkan telah didaftarkan pada sebuah design award. Apa yang mendorong ZTE membuat dual notch pada Iceberg ini kemungkinan besar adalah untuk menonjolkan sisi estetikanya, yaitu terkait dengan tampilan yang simetris


Tampilan yang simetris. Hal ini berarti bahwa notch-nya berada di tengah-tengah di kedua sisi atas dan bawah. Ketika orang-orang sudah mengetahui fungsi notch di bagian atas adalah untuk meletakkan kamera dan berbagai panel lainnya, lalu ada apa di notch bawah Iceberg ini?

Loudspeaker. ZTE meletakkan lubang loudspeaker pada notch bagian bawah.

Kemudian, selain dua buah notch yang menarik perhatian, ZTE Iceberg juga berhasil menujukkan dengan baik melalui smartphone ini, sesuatu yang berkaitan dengan pemilihan nama smartphone dual notch tersebut. Keseluruhan smartphone ini terbuat dari kaca untuk menonjolkan sisi "dingin" layaknya es. Dan smartphone yang juga memiliki fitur wireless charging ini memiliki empat sudut yang transparan layaknya potongan es.

Disini, ZTE menggunakan teknik seamless glass connection untuk menggabungkan dua buah kaca menjadi satu kesatuan. Hal inilah yang menjadikan ZTE Iceberg ini terkesan seperti sebuah es. Apalagi penambahan empat sisi yang transparan ini, yang dideskripsikan memberikan kesan cantik dan misterius.

Tetapi terlepas dari tampilan tersebut, menurut if World Design Guide, smartphone dual notch dari ZTE ini akan dirilis after 2018. Hal ini berarti fans belum akan bisa menikmati smartphone cantik ini di tahun 2018. Kemudian ditargetkan juga smartphone ini akan dipasarkan untuk wilayah Asia, Eropa, dan Amerika Utara.

Bagaimana, tertarik?

Post a Comment

0 Comments