Tips Memilih Smartphone Terbaik Berdasarkan Segmen

Perkembangan industri smartphone berkembang dengan sangat cepat dan dinamis, dengan berbagai jenis, model, serta tentunya harga yang beragam mulai dari kelas entry level phone atau sering disebut budget phone yang merupakan smartphone dengan harga yang ramah kantong. Kemudian juga smartphone yang masuk di segmen mid-range, yang merupakan segmen dengan persaingan paling "keras", hingga kelas tertinggi yang sering disebut segmen flagship. Dari ketiga segmen tersebut segmen atau kelas flagship memang ditujukan untuk kalangan kelas atas, yang tidak hanya menggunakan smartphone sebagai alat komunikasi semata, tetapi juga style atau gaya hidup. 

Para pengguna smartphone biasanya memilih smartphone berdasarkan brand atau merek yang mereka sukai. Namun, bagi pengguna smartphone pemula yang tidak mempedulikan merek, bisa jadi mengalami kesulitan untuk memutuskan smartphone mana yang cocok untuk digunakan sebagai daily driver. Untuk itu, alangkah lebih baik jika para pengguna smartphone pemula mengetahui segmentasi atau kelas-kelas smartphone tersebut sehingga mengetahui dengan baik dan bisa menyesuaikan dengan budget atau anggaran. Nah, inilah beberapa tips memilih smartphone berdasarkan kelas atau segmentasinya.

SEGMEN FLAGSHIP

Flagship merupakan sebutan bagi suatu produk yang memiliki spesifikasi tinggi. Hampir semuanya dibuat dengan bahan terbaik, spesifikasi serta part terbaik sehingga memiliki kualitas yang baik pula. Konsekuensinya, harga yang ditawarkan akan membengkak dan hanya kalangan-kalangan tertentu yang memilih sebuah produk flagship. Termasuk dalam industri smartphone, hampir semua perusahaan smartphone terkenal memiliki produk flagship. 

Beberapa produk flagship yang terkenal antara lain Samsung Galaxy 8, Huawei Mate 10 Pro, atau LG V30. Smartphone-smartphone tersebut merupakan perangkat dengan kualitas terbaik serta spesifikasi tinggi, dan masing-masing memiliki keunggulan atau fitur-fitur canggih yang menjadi nilai tambah bagi smartphone tersebut. Namun konsekuensinya, harga-harga yang ditawarkan untuk smartphone-smartphone tersebut sangat tinggi, rata-rata 8 juta hingga 10 juta. Beberapa diantaranya bahkan lebih dari angka 10 juta rupiah.

Harga diatas masih dirasakan sangat mahal bagi sebagian besar pengguna smartphone di Indonesia. Namun jika ada yang sedang mencari smartphone dengan kemampuan di atas rata-rata, bisa mempertimbangkan smartphone flagship. Rata-rata kemampuan smartphone flagship adalah seperti di bawah ini:

• Kemampuan multitasking berat atau menjalankan game kelas berat
• Menggunakan hardware dan software terbaru yang canggih
• Memiliki spesifikasi serta performa kamera terbaik, bahkan di tempat yang minim cahaya. Memiliki fitur layaknya kamera pro.
• Mamiliki kemampuan untuk memutar hi-res musik dengan baik, atau streaming via 24-bit bluetooth.
• Memiliki kemampuan memutar acara TV dan video dengan kualitas HDR.
• Memiliki ruang penyimpanan besar, lebih dari 64GB.
• Memiliki fitur tahan air serta bezel-less yang menjadi tren smartphone saat ini.
• Mendapatkan update Android serta sistem keamanan selama minimal 18 bulan.
• Memiliki fitur canggih seperti AI (Artificial Intelligent atau kederdasan buatan)

Beberapa kemampuan tersebut dimiliki oleh smartphone kelas mid-range tetapi tentu saja tidak semuanya. Namun fitur-fitur atau spesifikasi diatas bisa dipertimbangkan bagi siapapun yang ingin menggunakan atau tertarik untuk menggunakan smartphone flagship. Sementara untuk merek, tentunya adalah masalah selera. Dengan kata lain untuk menggambarkan smartphone flagship adalah sebuah perangkat komunikasi yang memiliki spesifikasi canggih, baik itu hardware atau software-nya dengan tambahan fitur-fitur canggih yang melengkapi kemampuan smartphone tersebut.

SEGMEN MID-RANGE

Segmen atau kelas mid-range saat ini merupakan kelas yang paling ramai serta banyak disorot. Meski tak memiliki kemampuan kelas berat seperti smartphone flagship, smartphone mid-range telah memiliki spesifikasi yang baik, kemampuan yang cukup lengkap dan tentunya harga yang bersaing dan masih bisa dijangkau. 

Dengan rata-rata harga berkisar antara 3 jutaan hingga 6 jutaan, kelas mid-range memang sangat menggoda. Dan inilah beberapa fitur yang bisa diperoleh dari smartphone kelas mid-range:

• Kemampuan untuk akses media sosial yang cukup intens
• Kemampuan kamera yang baik untuk berfoto serta selfie, meskipun tak terlalu baik di lingkungan yang minim cahaya.
• Streaming musik dengan kualitas standar.
• Kemampuan menjalankan game serta vide dengan resolusi 1080p.
• Memilih untuk menggunakan bahan yang baik tetapi bukan terbaik dan menghilangkan beberapa fitur canggih, seperti fitur tahan air, fast charging, ruang penyimpanan yang tak terlalu besar untuk menekan harga.
• Tidak begitu menekankan penggunaan sistem operasi terbaru.

Banyak sekali smartphone yang bisa dipilih di kelas ini, karena semua perusahaan smartphone pasti memiliki produk yang bertarung di segmen mid-range. Tinggal disesuaikan saja dengan selera dan budget yang disediakan untuk sebuah smartphone baru. Meski tak memiliki fitur selengkap dan secanggih smartphone flagship, smartphone segmen mid-range memiliki desain body yang menarik dan kadang menggunakan bahan yang berbeda, seperti penggunaan kaca yang mengkilap seperti pada Huawei Honor 8 atau ASUS Zenfone 3.

SEGMEN ENTRY LEVEL (BUDGET PHONE)

Segmen terakhir adalah segmen entry level atau sering juga disebut sebagai segmen budget phone. Dari semua kelas, kelas ini memiliki fitur yang paling sedikit, spesifikasi yang sangat berbeda dengan kedua segmen di atas. Namun keunggulannya adalah harga yang ditawarkan bisa ditekan sehingga smartphone ini banyak diminati karena harganya yang ramah di kantong. Smartphone yang termasuk dalam segmen ini rata-rata berharga antara 1 jutaan hingga 3 jutaan, dengan catatan memiliki fitur tambahan yang lebih lengkap dari rata-rata smartphone entry level lain namun belum sebanyak smartphone mid-range.

Fitur-fitur yang biasanya kerap dijumpai pada smartphone kelas entry level belum selengkap mid-range phone namun hal itu bukan menjadi masalah karena para pengguna smartphone entry level biasanya lebih memperhatikan fungsi smartphone sebagai alat komunikasi. Jika fitur-fitur di bawah ini sudah cukup, maka smartphone entry level sangat cocok bagi siapapun yang ingin mencari sebuah smartphone:

• Penggunaan media sosial standar, tanpa multi tasking berat.
• Ruang penyimpanan yang kecil
• Kemampuan kamera yang standar, tanpa banyak fitur lengkap yang terpenting sudah cukup bagus untuk sosial media.
• Tidak membutuhkan kemampuan lebih untuk gaming yang membutuhkan performa tinggi.
• Tidak ada fitur canggih tambahan seperti tahan air, NFC, fast-charging, USB type-C, dll.
• Tidak begitu mementingkan sistem operasi terbaru.

Beberapa fitur tersebut banyak dijumpai pada smartphone segmen entry level, dan memang smartphone di segmen ini memang dirancang sebagai alat komunikasi dengan beberapa fitur tambahan. Saat ini sudah banyak smartphone segmen entry level yang memiliki kualitas desain baik, menggunakan bahan yang lebih baik seperti metal, aluminum, ataupun kaca. Beberapa bahkan juga telah memiliki pelindung layar yang baik sehingga tak perlu khawatir lecet atau terjatuh.

Itulah beberapa tips serta hal yang bisa dipertimbangkan bagi para pembeli smartphone yang ingin mencari sebuah smartphone yang cocok digunakan sehari-hari berdasarkan segmentasinya. Jika memiliki budget berlebih dan ingin mendapatkan smartphone dengan performa terbaik serta fitur lengkap maka smartphone flagship bisa dipertimbangkan. Sementara bagi yang ingin menggunakan smartphone dengan kualitas yang baik serta fitur yang lumayan lengkap maka smartphone mid-range bisa dipertimbangkan. Bagi yang tak begitu mempedulikan fitur smartphone dan lebih memandang smartphone sebagai alat komunikasi, maka smartphone entry level bisa dipertimbangkan.